Dalam arti kata yang lebih luas, setahu Bonanza88, bertaruh dalam poker dapat merujuk pada tindakan apa pun di mana Anda memasukkan chip ke dalam pot.
Definisi ini berlaku untuk Raise, Call, atau Reraise.
Namun, lebih umum itu hanya mengacu pada situasi:
– di mana belum ada tindakan sebelumnya dalam ronde pertaruhan (selain Check).
– di mana seorang pemain menaruh sejumlah chip awal untuk membuka aksi.
Lalu secara umum, ada tiga alasan untuk bertaruh selama permainan poker:
1. Value Bet: Ini adalah di mana Anda mencari untung dengan membuat pemain lain dengan hand yang lebih buruk melakukan Call ata taruhan Anda.
2. Bluff: Bluffing adalah tempat Anda mencoba membuat lawan mengambil langkah Fold, meski memiliki hand lebih baik.
3. Semi-Bluff: Anda dapat melakukan semi-bluff saat Anda memiliki hand dengan nilai sedikit kuat, tapi ada potensi bagus untuk meningkatkannya lewat penarikan kartu berikutnya. Anda bisa menang dengan membuat lawan Anda fold sekarang atau dengan menunggu kartu komunitas berikutnya.
Pada artikel ini, kita akan mempelajari topik ‘taruhan’ pada poker yang luas.
Anda akan mendapatkan tip untuk membantu meningkatkan efektivitas taruhan Anda dan menguasai bagian penting dari poker ini.
Kapan Bertaruh di Poker: Jadilah Agresor
Menjadi pemain poker yang agresif (dengan menggunakan bet dan raise daripada call dan check) adalah suatu keharusan.
Jika Anda ingin menjadi pemain pemenang dalam jangka panjang, Anda harus agresif.
Ya, Anda akan menang ketika Anda memiliki hand terbaik saat pertarungan menjadi agresif memberi Anda cara tambahan untuk memenangkan hand.
Taruhan pada dasarnya akan membuat lawan Anda tidak bisa melihat kemungkinan kekuatan hand mereka lewat penarikan kartu komunitas berikutnya secara gratis.
Taruhan Dengan Tujuan: Mengapa Anda Memilih Untuk Bertaruh
Selalu tahu MENGAPA Anda bertaruh!
Selalu penting untuk bertanya pada diri sendiri mengapa Anda memilih untuk bertaruh.
Alasan umum untuk bertaruh (seperti yang disebutkan sebelumnya) adalah untuk mendapatkan Value, Bluff, atau Semi-bluff.
Anda harus bertanya apa tujuan dari taruhan, bersama dengan apa hasil yang diinginkan:
– Apakah Anda ingin lawan Anda melakukan call?
– Apakah Anda ingin dia menyerah atau fold?
– Apakah Anda ingin ‘membujuknya’ untuk menaikan taruhan alias Reraise?
Memang, Anda dapat memilih untuk belajar dan bermain gaya poker yang seimbang, dengan memahami teori permainan yang optimal (GTO).
Tapi biasanya, memainkan strategi eksploitatif akan lebih menguntungkan.
Menggunakan Strategi Taruhan Poker Eksploitatif
Mampu memanipulasi apa yang Anda ingin lawan Anda lakukan saat Anda bertaruh bisa sangat penting. Strategi ini (sebagian) bermuara pada meta-game poker juga.
Ini melibatkan mencoba mencari tahu bagaimana lawan Anda akan berpikir dan bertindak dalam tindakan tertentu.
Contoh Taktik Eksploitatif:
1. Untuk mencoba dan mendorong lebih banyak fold.
Terkadang pemain akan menggunakan gertakan yang lebih besar untuk ‘menakut-nakuti’ lawan mereka agar memilih fold.
2. Memilih Value
Dalam kasus lain, beberapa pemain cenderung bertaruh kecil meski memiliki hand ‘monster’ untuk membuat pemain lawan menaikkan taruhan.
Anda mungkin memilih untuk menggunakan taktik seperti ini dalam situasi tertentu. Tapi selalu hati-hati saat menggunakan permainan ini.
Pemain yang baik sering kali dapat melihat di balik trik usaha Anda untuk membuat mereka mengambil langkah tertentu.
Mencari tahu lawan Anda dan mendapatkan keunggulan meta-game sangat penting untuk kesuksesan poker Anda.
Kenali Oposisi Anda: Kategorikan Lawan Anda
Untuk bisa mengenali cara bermain melawan lawan Anda dan kapan harus bertaruh secara optimal, penting untuk mengetahui:
– Tingkat keahlian
– Tingkat kompetensi
– Kecenderungan gaya bermain
Dengan pengetahuan ini, Anda dapat memanfaatkannya.
Berikut adalah beberapa tip yang sangat umum untuk mengetahui kapan harus bertaruh dalam poker. Kami mendasarkan daftar ini pada karakteristik lawan Anda:
1. Identifikasi Pemain Baik dan Pemain Buruk
Anda akan ingin menyesuaikan taruhan Anda dengan pemain baik dan buruk. Jadi, penting untuk membedakan ‘ikan biasa’ dari ‘hiu’ sejak dini.
Tingkat pemikiran pemain akan menentukan seberapa kompeten mereka. Ini akan menentukan opsi apa yang harus Anda pertaruhkan secara menguntungkan melawan mereka.
2. Jangan Menggertak Pemain Buruk
Pemain yang buruk akan dengan senang hati melakukan call hanya untuk bisa sampai ke babak showdown.
Tidak mungkin untuk menggertak mereka, jadi pastikan untuk tidak mencoba melakukannya.
3. Tingkatkan Ukuran Taruhan Value Anda Terhadap Pemain Buruk
Pemain yang tidak kompeten akan senang melakukan call. Anda dapat memperoleh lebih banyak nilai dan meningkatkan keuntungan Anda dengan meningkatkan ukuran value bet Anda.
4. Miliki rencana untuk setelah flop
Saat kartu flop sudah dibagikan, maka 60% dari kartu komunitas sudah terbuka! Bagaimana Anda terhubung dengan kartu komunitas akan membantu Anda memutuskan rencana taruhan kasar untuk sisa permainan (dan tidak hanya untuk flop).
Melakukan ini sejak awal akan membantu Anda bermain dengan baik melawan tipe lawan Anda.
Memiliki arahan yang jelas dari permulaan, menurut Bonanza88, akan memudahkan keputusan Anda di fase turn dan river nantinya.